alpro 2 (2)


     D.

Kode diatas adalah contoh penggunaan kelas Siswa yang telah didefinisikan sebelumnya. Kelas Siswa memiliki atribut nrp yang merepresentasikan nomor registrasi siswa.


Dalam kelas Test, ada satu metode main yang menginstansiasi objek anak dari kelas Siswa. Selanjutnya, atribut nrp dari objek anak diatur menjadi 5. Terakhir, nilai atribut nrp dari objek anak ditampilkan menggunakan pernyataan System.out.println.


Berikut adalah contoh kode kelas Siswa:


java

Copy code

public class Siswa {

    int nrp;

}

Dalam contoh ini, kelas Siswa hanya memiliki satu atribut, yaitu nrp. Atribut ini bertipe data int dan tidak memiliki modifier akses, sehingga secara default bernilai package-private.


Untuk menggunakan kelas Siswa dalam kode yang telah diberikan, Anda perlu menginstansiasi objek dari kelas tersebut dan mengatur atribut nrp sesuai dengan kebutuhan. Setelah itu, Anda dapat mengakses atribut nrp melalui objek yang telah dibuat.


       Berikut adalah contoh penggunaan kelas Siswa dalam kode yang telah diberikan:


java

Copy code

public class Main {

    public static void main(String[] args) {

        Siswa anak = new Siswa();

        anak.nrp = 5;

        System.out.println(anak.nrp);

    }

}

Dalam contoh ini, kelas Siswa diinstansiasi menjadi objek anak. Selanjutnya, atribut nrp dari objek anak diatur menjadi 5. Terakhir, nilai atribut nrp dari objek anak ditampilkan menggunakan pernyataan System.out.println.


Kode diatas akan menghasilkan output:


Copy code

5


         Berikut adalah kode lengkap yang dapat menghasilkan output yang sama:


java

Copy code

public class Siswa {

    int nrp;

    

    public void setNrp(int i) {

        nrp = i;

    }

}


public class Test {

    public static void main(String[] args) {

        Siswa anak = new Siswa();

        anak.setNrp(5);

        System.out.println(anak.nrp);

    }

}

Dalam contoh di atas, kelas Siswa memiliki atribut nrp dan metode setNrp untuk mengatur nilai atribut tersebut. Metode setNrp hanya memiliki satu parameter int i dan digunakan untuk menetapkan nilai atribut nrp dari objek yang memanggilnya.


Dalam kelas Test, objek anak dari kelas Siswa dibuat dan nilai atribut nrp dari objek tersebut diatur menggunakan metode setNrp. Selanjutnya, nilai atribut nrp dari objek anak ditampilkan menggunakan pernyataan System.out.println.


       Kode di atas akan menghasilkan output:


Copy code

5

Hal ini menunjukkan bahwa atribut nrp dari objek anak telah berhasil diatur menggunakan metode setNrp.


        Berikut adalah kode lengkap yang dapat menghasilkan output yang sama:


java

Copy code

public class Siswa {

    int nrp;

    String nama;

    

    public void setNrp(int i) {

        nrp = i;

    }

    

    public void setNama(String i) {

        nama = i;

    }

}


public class Test {

    public static void main(String[] args) {

        Siswa anak = new Siswa();

        anak.setNrp(5);

        anak.setNama("Budi");

        System.out.println(anak.nrp);

        System.out.println(anak.nama);

    }

}

Dalam contoh di atas, kelas Siswa memiliki atribut nrp dan nama, dan dua metode setNrp dan setNama untuk mengatur nilai atribut tersebut. Metode setNrp hanya memiliki satu parameter int i dan digunakan untuk menetapkan nilai atribut nrp dari objek yang memanggilnya. Sama seperti itu, metode setNama hanya memiliki satu parameter String i dan digunakan untuk menetapkan nilai atribut nama dari objek yang memanggilnya.


Dalam kelas Test, objek anak dari kelas Siswa dibuat dan nilai atribut nrp dan nama dari objek tersebut diatur menggunakan metode setNrp dan setNama. Selanjutnya, nilai atribut nrp dan nama dari objek anak ditampilkan menggunakan pernyataan System.out.println.


Kode di atas akan menghasilkan output:


Copy code

5

Budi

Hal ini menunjukkan bahwa atribut nrp dan nama dari objek anak telah berhasil diatur menggunakan metode setNrp dan setNama.


   4. Kode yang diberikan mendefinisikan kelas Puppy dengan variabel instance integer puppyAge, konstruktor


 yang menggunakan nama parameter String, setAge yang menggunakan parameterage, dan metode getAge yang mengembalikan nilai anint`.


 Konstruktor menginisialisasi objek y dengan nama yang diteruskan. Metode setAge menetapkan nilai puppyAge ke

 parameter usia yang diteruskan. Metode getAge mengembalikan nilai puppyAge dan mencetak pesan ke konsol yang menunjukkan usia anak anjing.


 Pada metode utama, objek kelas Puppy dibuat dengan nama "tommy". Kemudian, umur anak anjing tersebut diatur menjadi 2 menggunakan metode setAge

 Usia anak anjing diambil menggunakan metode getAge dan disimpan dalam variabel age. Terakhir, nilai age dicetak ke konsol.



 Output dari kode ini adalah:

 Nama yang Lulus adalah: tommy

 Umur anak anjing adalah :2

 Nilai Variabel :2

 Kode ini ditulis dengan baik dan bebas dari kesalahan. Konstruktor, metode, dan metode utama semuanya didefinisikan

 dengan benar, dan kode berjalan tanpa pengecualian apa pun. Namun, perlu diperhatikan bahwa metode getAge mencetak

 usia anak anjing ke konsol, yang mungkin tidak diinginkan di semua kasus penggunaan. Akan lebih baik untuk memisahkan

 metode yang mengembalikan usia dari metode yang mencetak usia.


     5. Kode tersebut adalah kode dari kelas Point yang merepresentasikan titik di bidang koordinat dua dimensi. 


Konstruktor Point(double x_value, double y_value): Digunakan untuk membuat objek baru dari kelas Point dengan nilai koordinat x dan y yang diberikan.

Method clear(): Digunakan untuk mereset nilai koordinat x dan y dari objek Point ke nilai default (0).

Method distance(Point that): Digunakan untuk menghitung jarak antara dua objek Point. Jarak dihitung menggunakan rumus Euclidean distance.

Berikut adalah contoh penggunaan kelas Point:


java

Copy code

public class Main {

    public static void main(String[] args) {

        Point point1 = new Point(3, 4);

        Point point2 = new Point(6, 8);


        System.out.println("Point1: (" + point1.x + ", " + point1.y + ")");

        System.out.println("Point2: (" + point2.x + ", " + point2.y + ")");


        double distance = point1.distance(point2);

        System.out.println("Distance between point1 and point2: " + distance);


        point1.clear();

        System.out.println("Point1 after clearing: (" + point1.x + ", " + point1.y + ")");

    }

}

Ketika kode di atas dijalankan, akan menghasilkan output berikut:


Copy code

Point1: (3.0, 4.0)

Point2: (6.0, 8.0)

Distance between point1 and point2: 5.0

Point1 after clearing: (0.0, 0.0)

Hal ini menunjukkan bahwa kedua objek Point telah dibuat dengan koordinat yang diberikan, jarak antara kedua objek telah dicetak, dan objek point1 telah dibersihkan.



    6.bahasa pemrograman Java yang terdiri dari dua kelas, yaitu Account dan ObjectArray.


Kelas Account memiliki dua variabel instance, a dan b, yang kedua variabel tersebut bertipe int. Kelas ini juga memiliki dua method, yaitu:


setData(int c, int d): Method ini menerima dua argumen integer, c dan d, dan menetapkan nilainya ke variabel instance a dan b masing-masing.

showData(): Method ini mencetak nilai dari variabel instance a dan b ke console.

Kelas ObjectArray memiliki method main yang membuat array dari objek Account, menginisialisasi elemen pertama dan kedua array dengan objek Account baru, dan menetapkan nilai a dan b untuk setiap objek menggunakan method setData. Method showData kemudian dipanggil untuk setiap objek untuk mencetak nilai a dan b.


Berikut adalah kode yang dihilangkan simbol tidak valid dan di format ulang dengan benar:


java

Copy code

class Account {

    int a;

    int b;


    public void setData(int c, int d) {

        a = c;

        b = d;

    }


    public void showData() {

        System.out.println("Nilai dari a = " + a);

        System.out.println("Nilai dari b = " + b);

    }

}


class ObjectArray {

    public static void main(String args[]) {

        Account obj[] = new Account[2];

        obj[0] = new Account();

        obj[1] = new Account();

        obj[0].setData(1, 2);

        obj[1].setData(3, 4);

        System.out.println("Untuk Elemen Array 0");

        obj[0].showData();

        System.out.println("Untuk Elemen Array 1");

        obj[1].showData();

    }

}

Ketika kode di atas dijalankan, akan menghasilkan output berikut:


Copy code

Untuk Elemen Array 0

Nilai dari a = 1

Nilai dari b = 2

Untuk Elemen Array 1

Nilai dari a = 3

Nilai dari b = 4

Ini menunjukkan bahwa nilai dari a dan b telah benar-benar ditetapkan untuk setiap objek Account di array, dan method showData telah dipanggil untuk setiap objek untuk mencetak nilai a dan b.


Harap diingat bahwa nama kelas ObjectArray tidak cocok untuk kelas yang memiliki method main. Nama yang lebih tepat adalah seperti AccountArrayDemo atau AccountTest.


     E.

source code


                                                                        output


E 2

source code










Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

alpro 12

Gambar
1. Jelaskan apa yang dimaksud delegation event model? Dan sebutkan macamnya, serta jelaskan! 2. Apa yang anda ketahui tentang event listener? Ada berapa macam? jelaskan, serta sebutkan method methodnya! 3. Berikut ini langkah-langkah yang Anda butuhkan untuk membuat aplikasi GUI dengan event handling.  a. Buatlah sebuah class yang menguraikan dan membuat suatu tampilan dari aplikasi GUI.  b. Buatlah sebuah class yang menerapkan interface listener yang sesuai. Class ini boleh mengacu pada class yang sama seperti pada langkah awal.  c. Dalam menerapkan class, gunakan semua method-method dengan interface listener yang sesuai. Uraikan masing-masing method bagaimana Anda ingin mengendalikan event-event. Anda dapat memberikan implementasi kosong untuk method yang tidak ingin Anda gunakan.  d. Daftarkan object listener, instansiatiate dari class listener pada langkah 2, dengan source component menggunakan method add<Type>Listener. 1. Delegation Event Model: Delegation...
Baca selengkapnya

tugas 8 alpro 1

Gambar
 1.Buatlah program yang berisi method getTotal yang bisa menerima dua buah  bilangan integer sebagai argumen dan mengembalikan jumlahnya. Panggil  method ini dari main() dan cetak hasilnya. 2. Buatlah program yang berisi method cekBilanganGenap yang bisa menerima argumen integer. Method harus mengembalikan true jika argumennya genap, atau false jika sebaliknya 3. Buatlah program yang berisi method cekHurufVokal yang bisa mengecek huruf vokal atau konsonan. Kemudian di method main() masukan input berupa string (kata atau kalimat) dari pengguna dan hitung jumlah huruf vokal dalam string tersebut 4. Bilangan prima adalah bilangan yang hanya bisa habis dibagi oleh dirinya sendiri dan 1. Misal, angka 5 adalah bilangan prima karena hanya dapat habis dibagi oleh 1 dan 5. Akan tetapi, bilangan 6 bukan bilangan prima karena dapat dibagi secara merata oleh 1, 2, 4, dan 6. Tulis method dengan nama cekBilanganPrima, dengan bilangan int...
Baca selengkapnya